Udara sayup-sayup berhembus Menerpa tiap-tiap insan hamba sahaya Sela demi sela dengan tutur kata lembut yang menyejukkan Rongga kehidupan terbangun dengan ucap sang agung MenciptaView More
Dasamuka
Dasamuka (Nia Prastiwi) Aku terlahir dalam satu rupa satu jiwa Meluruhkan wajahku di mata ibu Aku seperti malin, aku durhaka Aku membuatnya seperti tidak menyentuhView More
Multazam
Mesti kuusapkan sepotong doa dalam dada Seiring kalung kajen kian mengalung Membuahkan carut marut di tanah ini Penuh kesabaan Tundukkan resah pilu Seketika kedai dadaView More
Senyum
Serangga bernyanyi riuh menyibak dingin malam Bola keju menuri cahaya surya tuk terangi suram Kuangkat wajah yang baru saja lepaskan kusam Kuceritakan pada ribuan titikView More
Sahabat
Dulu aku membencimu Dulu aku tak suka padamu Dulu aku tak ingin menatapmu Dulu kita tak bisa disatukan Tetapi ternyata semua itu berubah Aku mulaiView More
Takdir Pujangga Sunyi
Ini hati adalah nikmat-Mu Saling merasakan sedih, tatkala gembira sirna Saling mencicipi gerimis, di kala kemarau hilang Atau elumat kegalauan, saat penaku mulai marah LaparView More
Kalbu Syetan
Seuntai malam terbalut rembulan Remang menduga secebis rasa dengki Kala kalbu berderai kebencian Sumbang, suara suci tak terhiraukan Penuhi asa akan kepakan syetan Menaburkan murkaView More
Sempat Pupus
Kupatahkan juta logika Kutangkis angkuhnya kriteria Tetap saja kalah Tetap saja kalah Hingga pena tak mampu menuliskannya Sayap-sayap asa terbang tak tentu arah Menabrak pintu-pintuView More
Istiqamah
Di tempat ini Aku bermain dan menari Seperti gerak Muhammad Yang kutiru dalam situs lima pertempuran sengit Melawan nafsu Tapi aku ingin menarikan jiwaku DiView More
Asa Kelam
Tetes-tetes doaku, Setiap butirnya terdengar syahdu Tersebut satu Asma’ Jiwa hampa mengemis cinta Inilah yang selalu alpa Yang hanya bisa berkata Maaf untuk ke sekianView More