Suatu saat hiduplah dua ekor tikus yang selalu berjalan bersama menyusuri sebuah perkampungan, tikus itu bernama Kudu dan Kidi. Sejenak kedua tikus itu berbincang dalam bahasa mereka “Hei Kudu ayo kita cari makan, “Di mana kita akan mencari makan Kidi?” si Kidi menunjuk sebuah tempat sampah dan mulai berkata ”Lihat tempat sampah itu pasti menyimpan banyak makanan untuk kita berdua,” Kidi memang tikus yang penuh semangat berbeda dengan Kudu yang malas-malasan, Sebenarnya Kudu enggan untuk meninggalkan sarang mereka tapi karena rasa lapar akhirnya ia menuruti saran Kidi.
Keduanya mulai masuk ke dalam tempat sampah mengorek mencoba mencari sisa makanan manusia. Banyak sekali barang-barang di tempat sampah itu ada bungkus pasta gigi, bungkus mi instan, dan alangkah beruntungnya mereka berdua ketika melihat kaleng margarin yang masih berisi penuh, ”Ayo kita masuk kedalam kaleng itu margarinnya cukup banyak untuk kita berdua” teriak Kidi.
Kedua tikus itu pun meloncat ke dalam kaleng margarine itu. Mereka dengan Iahap memakan margarin, “Kudu jangan banyak-banyak, kita makan secukupnya saja.” Kidi mengingatkan temannya itu agar tidak terlalu rakus tapi Kudu malah membantah, “A h.., mumpung ada ayo kita habiskan semuanya.”
Hari mulai beranjak siang dan tak terasa margarin di kaleng itu tinggal sedikit dan mulai lumer karena terkena sinar matahari.
Mamby
Sumber: Si Dul 44 Juli 2008